Kamis, 29 April 2010

Curhat???ghibah kah????

Siapa sih yang g kenal dengan yang namanya curhat,setiap detik,menit,jam,hari dan seterusnya kita tak kan lepas dari yang namanya curhat.Sebelum kita membahas jauh tentang curhat ada baknya kita kenalan dulu dengan yang namanya curhat.Pepatah mengatakan,tak kenal maka ta'aruf eh tak sayang hehe
Curhat adalah kepanjangna dari curahan hati,dimana kita mengeluarkan,mengutarakan,mengungkapkan dan meng yang lainnya,entah bahagia,sedih,suka,duka,baik yang berhubungandengan tindakan kita atau tindakan orang lain yang dicurahkan ke dalam buku dalam bentuk puisi,cerpen,novel,prosa dll ataupun yang diungkapkan kepada seseorang yang mampu mendengar dan menjaga apa yang kita ceritakan dan keluhkan.ITU PENGERTIAN CURHAT...
Sedangkan ghibah,atau nama lainnya mengumpat adalah apabila kita menyebutkan perihal keadaan seseorang yang sekiranya ia akan menjadi marah dan benci jika ia mendengar sendiri atau diberitahukan orang kepanya.Ghibah adalah bahaya lisan.Nabi menjelaskan Ghibah ialah apabila engkau menyebutkan perihal saudaramu dengan sesuatu yang tidak disukai olehnya.Jelas sekali bahwa ghibah itu haram hukumnya.Sebagaimana dijelaskan dalam Al Qur'an yang artinya sebagai berikut :
" Janganlah setengah dari kalian mengumpat setengahnya.Apakah seseorang diantaramu,itu suka makan daging saudaranya dalam keadaan yang telah mati ? Tentulah kalian tidak menyukai yang demikian itu"
Masalahnya,,,apakah curhat termasuk ghibah atau bukan??
Curhat bisa termasuk ghibah bisa juga tidak...
Dalam kondisi seperti apa dikatakan ghibah??
Ketika kita curhat hanya untuk memperlihatkan kejelekan orang lain,bukan untuk tujuan perbaikan diri.Contoh :
Seorang remaja curhat kepada temannya mengenai dirinya yang mendapat perlakuan buruk dari temannya.Namun di akhir,ia juga malah membicarakan teman yang yang menyakitinya,keburukannya,sifatnya dan sebagainya hanya untuk menunjukkan kekesalanny.Inilah yang TIDAK BOLEH!!!!!

LALU CURHAT YANG TIDAK GHIBAH ITU YANG SEPERTI APA?
Curhat yang memiliki tujuan kebaikan tanpa membuka aib saudaranya sendiri atau misalnya dengan tidak menyebutkan nama pelaku.
Contoh :
Suami curhat pada ibunya dikarenakan istrinya nusyuz (tidak baik),suami minta saran bagaimana untuk memperbaiki akhlak istrinya.Dengan catatan,tidak melebih-lebihkan.Atau seorang remaja yang curhat demi memperbaiki akhlak saudaranya.

Tidak hanya manusia yang suka curhat,namun Allah juga memiliki ucrhatan yang abadi yaitu AL QUR'AN.Di dalamnya ,Allah menceritakan kisah Fir'aun,Kaum 'Ad,kaum Tsamud,dan banyak lagi.Allah mengisahkan tentang tingkah laku mereka semua yang tidak sesuai aturan untuk apa?
Agar kita sebagai kaum setelah mereka mengambil pelajaran hidup..
Itulah curhat Sang Pencipta,,
Intinya,curhat diperbolehkan selama tujuan untuk kebaikan.Tapi ingat,curhat juga harus kepada orang yangbkita percayai,amanah dalam memegang rahasiaDan jika bisa,sesama jenis lagi untuk menghindari fitnah dan juga orang yang cukup ilmunya.
Ok Kawan,mari kita curhat ^_^









NB : Artikel ini terinspirasi dari penjelasan teman saya lewat sms beberapa tahun yang lalu.Meskipun udah sangat lama,tapi tidak ada salahnya juga kan kalau dibagikan hehe
Tidak ada istilah kadaluarsa dalam ilmu,jazakallah atas ilmunya y...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar